Lowongan kerja dokter hewan 2024 – Ingin berkarir di dunia kedokteran hewan dan berkontribusi dalam menjaga kesehatan hewan peliharaan, ternak, dan satwa liar? Tahun 2024 diprediksi menjadi tahun yang menjanjikan bagi para calon dokter hewan, dengan tren permintaan yang terus meningkat di berbagai bidang. Seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan hewan, peluang kerja di sektor ini pun semakin terbuka lebar.
Dari klinik hewan hingga lembaga penelitian, berbagai sektor membutuhkan tenaga ahli di bidang kedokteran hewan. Artikel ini akan membahas tren lowongan kerja dokter hewan, kualifikasi yang dibutuhkan, lokasi dan bidang kerja yang menjanjikan, serta tips untuk mencari dan melamar pekerjaan.
Simak selengkapnya untuk mengetahui peluang dan tantangan dalam berkarir sebagai dokter hewan di tahun 2024!
Tren Lowongan Kerja Dokter Hewan
Profesi dokter hewan semakin diminati di Indonesia, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap kesejahteraan hewan peliharaan dan kebutuhan akan layanan kesehatan hewan yang profesional. Permintaan dokter hewan pun semakin meningkat, baik di sektor swasta maupun publik.
Bidang Spesialisasi yang Banyak Dicari
Di tengah tren ini, beberapa bidang spesialisasi dokter hewan menjadi sangat diminati. Berikut adalah beberapa contohnya:
- Kedokteran Hewan Kecil:Bidang ini fokus pada penanganan hewan peliharaan seperti anjing, kucing, kelinci, dan hewan eksotik. Meningkatnya populasi hewan peliharaan di Indonesia mendorong kebutuhan akan dokter hewan yang ahli di bidang ini.
- Kedokteran Hewan Besar:Bidang ini menangani hewan ternak seperti sapi, kerbau, kambing, dan domba. Meningkatnya permintaan produk peternakan di Indonesia membuka peluang bagi dokter hewan yang ahli di bidang ini.
- Kedokteran Hewan Wildlife:Bidang ini menangani hewan liar, baik di habitat aslinya maupun di penangkaran. Peningkatan kesadaran terhadap konservasi dan rehabilitasi satwa liar di Indonesia membuat bidang ini semakin penting.
- Kedokteran Hewan Akuatik:Bidang ini menangani hewan air seperti ikan, udang, dan kerang. Meningkatnya permintaan produk perikanan di Indonesia membuka peluang bagi dokter hewan yang ahli di bidang ini.
Contoh Lowongan Kerja Dokter Hewan yang Banyak Dicari, Lowongan kerja dokter hewan 2024
Berikut adalah beberapa contoh lowongan kerja dokter hewan yang banyak dicari di tahun 2024:
- Dokter Hewan di Klinik Hewan
- Dokter Hewan di Rumah Sakit Hewan
- Dokter Hewan di Peternakan
- Dokter Hewan di Lembaga Konservasi
- Dokter Hewan di Kementerian Pertanian
Faktor yang Memengaruhi Tren Lowongan Kerja Dokter Hewan
Beberapa faktor memengaruhi tren lowongan kerja dokter hewan di Indonesia, antara lain:
- Meningkatnya Kesadaran Masyarakat:Meningkatnya kesadaran masyarakat akan kesejahteraan hewan peliharaan mendorong permintaan akan layanan kesehatan hewan yang profesional.
- Pertumbuhan Industri Peternakan:Meningkatnya permintaan produk peternakan di Indonesia membuka peluang bagi dokter hewan yang ahli di bidang ini.
- Peningkatan Konservasi Satwa Liar:Peningkatan kesadaran terhadap konservasi dan rehabilitasi satwa liar di Indonesia membuat bidang ini semakin penting.
- Perkembangan Teknologi:Perkembangan teknologi di bidang kedokteran hewan, seperti teknologi imaging dan pengobatan, membuka peluang baru bagi dokter hewan.
Jumlah Lowongan Kerja Dokter Hewan dalam 5 Tahun Terakhir
Tahun | Jumlah Lowongan Kerja |
---|---|
2019 | 1.000 |
2020 | 1.200 |
2021 | 1.500 |
2022 | 1.800 |
2023 | 2.000 |
Data di atas menunjukkan tren positif dalam jumlah lowongan kerja dokter hewan di Indonesia. Peningkatan jumlah lowongan kerja ini menunjukkan semakin besarnya kebutuhan akan dokter hewan di berbagai bidang.
Kualifikasi dan Persyaratan
Menjadi dokter hewan di Indonesia bukan sekadar mimpi, tapi juga sebuah profesi yang membutuhkan dedikasi dan kualifikasi yang mumpuni. Untuk bisa berkarier sebagai dokter hewan, kamu perlu memenuhi persyaratan dan kualifikasi yang ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kualifikasi Umum
Secara umum, untuk melamar pekerjaan sebagai dokter hewan di Indonesia, kamu perlu memiliki:
- Pendidikan minimal S1 (Sarjana) di bidang Kedokteran Hewan dari perguruan tinggi yang terakreditasi.
- Memiliki Surat Izin Praktik (SIP) dari Kementerian Pertanian. SIP merupakan bukti bahwa kamu telah memenuhi standar kompetensi dan etika profesi dokter hewan di Indonesia.
- Keahlian dan pengetahuan yang luas tentang kesehatan hewan, mulai dari diagnosis, pengobatan, hingga pencegahan penyakit.
- Keterampilan komunikasi yang baik, baik dengan hewan maupun dengan pemiliknya. Kamu harus bisa menjelaskan kondisi hewan dengan mudah dipahami dan memberikan solusi yang tepat.
- Kemampuan bekerja dalam tim dan berkolaborasi dengan berbagai pihak, seperti peternak, peneliti, dan instansi terkait.
- Komitmen tinggi terhadap kesejahteraan hewan dan etika profesi.
Sertifikasi dan Lisensi
Sertifikasi dan lisensi menjadi bukti formal bahwa kamu memiliki kompetensi dan kualifikasi yang diakui untuk menjalankan praktik dokter hewan. Berikut beberapa sertifikasi dan lisensi yang umumnya dibutuhkan:
- Surat Izin Praktik (SIP): Merupakan lisensi wajib yang dikeluarkan oleh Kementerian Pertanian untuk dokter hewan yang ingin membuka praktik.
- Sertifikasi Spesialis: Jika kamu ingin fokus pada bidang tertentu, seperti penyakit hewan, kesehatan reproduksi, atau kedokteran hewan kecil, kamu bisa mengikuti sertifikasi spesialis yang diselenggarakan oleh organisasi profesi seperti Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI).
- Sertifikasi Keahlian: Beberapa bidang pekerjaan dokter hewan, seperti pemeriksaan hewan di bandara atau pelabuhan, membutuhkan sertifikasi keahlian khusus yang dikeluarkan oleh instansi terkait.
Contoh Deskripsi Pekerjaan
Deskripsi pekerjaan dokter hewan dapat bervariasi tergantung pada tempat dan bidang pekerjaan. Berikut contoh umum deskripsi pekerjaan dokter hewan yang mungkin kamu temui:
- Dokter Hewan Klinik: Melakukan pemeriksaan kesehatan, diagnosis penyakit, pengobatan, dan perawatan hewan peliharaan. Memberikan edukasi kepada pemilik hewan tentang kesehatan dan kesejahteraan hewan.
- Dokter Hewan Peternakan: Menangani kesehatan ternak, melakukan pemeriksaan rutin, memberikan vaksinasi, dan mengatasi penyakit yang menyerang ternak. Memberikan edukasi kepada peternak tentang praktik peternakan yang baik.
- Dokter Hewan Penelitian: Melakukan penelitian tentang kesehatan hewan, pengembangan obat-obatan, dan teknologi baru di bidang kedokteran hewan.
- Dokter Hewan di Instansi Pemerintah: Bekerja di instansi terkait seperti Kementerian Pertanian, Dinas Peternakan, atau Balai Veteriner. Bertanggung jawab dalam pengendalian penyakit hewan, pengawasan peredaran produk hewan, dan pelaksanaan program kesehatan hewan.
Tips Mempersiapkan Diri
Berikut beberapa tips yang dapat membantu kamu mempersiapkan diri untuk memenuhi kualifikasi lowongan kerja dokter hewan:
- Pilih Perguruan Tinggi yang Terakreditasi: Pastikan kamu memilih perguruan tinggi yang terakreditasi dan memiliki program studi Kedokteran Hewan yang berkualitas.
- Tingkatkan Keahlian dan Pengetahuan: Selain kuliah, kamu bisa mengikuti seminar, workshop, atau pelatihan untuk meningkatkan keahlian dan pengetahuan di bidang kedokteran hewan.
- Membangun Networking: Bergabunglah dengan organisasi profesi seperti PDHI untuk memperluas jaringan dan mendapatkan informasi terkini di bidang kedokteran hewan.
- Latih Keterampilan Komunikasi: Latih kemampuan komunikasi dengan hewan dan pemilik hewan agar kamu bisa menjelaskan kondisi hewan dengan mudah dipahami dan memberikan solusi yang tepat.
- Siapkan Portofolio: Siapkan portofolio yang berisi informasi tentang pendidikan, pengalaman kerja, dan sertifikasi yang kamu miliki. Portofolio ini dapat membantu kamu dalam melamar pekerjaan.
Lokasi dan Bidang Kerja
Memilih menjadi dokter hewan merupakan langkah mulia untuk membantu kesehatan hewan dan kesejahteraan mereka. Namun, untuk memulai karier, penting untuk memahami di mana peluang kerja terbaik dan bidang kerja apa yang sesuai dengan minatmu. Indonesia memiliki berbagai lokasi dengan peluang kerja yang menjanjikan dan beragam bidang kerja yang dapat kamu eksplorasi.
Lokasi dengan Peluang Kerja Dokter Hewan
Beberapa lokasi di Indonesia memiliki peluang kerja dokter hewan yang tinggi. Ini karena berbagai faktor, seperti jumlah populasi hewan, permintaan layanan kesehatan hewan, dan keberadaan lembaga penelitian dan pengembangan di bidang peternakan.
- Jawa Barat:Provinsi ini merupakan pusat peternakan di Indonesia, dengan banyak peternakan sapi, ayam, dan kambing. Hal ini menciptakan banyak peluang kerja di klinik hewan, rumah sakit hewan, dan peternakan.
- Jawa Timur:Provinsi ini memiliki banyak peternakan sapi, ayam, dan kambing, serta pusat industri perikanan. Peluang kerja terbuka di klinik hewan, rumah sakit hewan, peternakan, dan lembaga penelitian.
- Sumatera Utara:Provinsi ini memiliki banyak perkebunan kelapa sawit dan perkebunan karet, yang membutuhkan dokter hewan untuk menjaga kesehatan hewan ternak. Peluang kerja juga terbuka di klinik hewan, rumah sakit hewan, dan lembaga penelitian.
- Kalimantan Timur:Provinsi ini memiliki banyak perkebunan kelapa sawit dan pertambangan, yang membutuhkan dokter hewan untuk menjaga kesehatan hewan ternak dan hewan liar. Peluang kerja terbuka di klinik hewan, rumah sakit hewan, peternakan, dan lembaga penelitian.
- Sulawesi Selatan:Provinsi ini memiliki banyak perkebunan kakao dan perkebunan kopi, yang membutuhkan dokter hewan untuk menjaga kesehatan hewan ternak. Peluang kerja juga terbuka di klinik hewan, rumah sakit hewan, dan lembaga penelitian.
Bidang Kerja Dokter Hewan
Bidang kerja dokter hewan sangat beragam, memungkinkan kamu untuk memilih area yang sesuai dengan minat dan keahlianmu.
- Klinik Hewan:Dokter hewan di klinik hewan biasanya menangani hewan peliharaan, seperti anjing, kucing, kelinci, dan burung. Mereka melakukan pemeriksaan rutin, pengobatan penyakit, vaksinasi, dan operasi kecil.
- Rumah Sakit Hewan:Dokter hewan di rumah sakit hewan menangani kasus yang lebih kompleks, seperti penyakit serius, operasi besar, dan perawatan intensif. Mereka bekerja sama dengan tim medis lainnya, seperti perawat hewan dan teknisi laboratorium.
- Peternakan:Dokter hewan di peternakan bertanggung jawab untuk menjaga kesehatan ternak, seperti sapi, ayam, kambing, dan babi. Mereka melakukan pemeriksaan rutin, vaksinasi, pengobatan penyakit, dan pengendalian penyakit.
- Lembaga Penelitian:Dokter hewan di lembaga penelitian melakukan penelitian untuk mengembangkan teknologi baru dalam bidang peternakan dan kesehatan hewan. Mereka juga membantu dalam pengembangan obat dan vaksin baru.
Peluang Kerja di Bidang Konservasi dan Kesehatan Hewan Liar
Selain bidang kerja yang umum, dokter hewan juga memiliki peran penting dalam konservasi dan kesehatan hewan liar. Mereka membantu dalam rehabilitasi hewan yang terluka, pengendalian penyakit, dan monitoring populasi hewan liar.
- Rehabilitasi Hewan Liar:Dokter hewan di lembaga konservasi membantu dalam rehabilitasi hewan liar yang terluka atau sakit. Mereka memberikan perawatan medis, terapi, dan pelatihan untuk mengembalikan hewan ke habitat aslinya.
- Pengendalian Penyakit:Dokter hewan berperan penting dalam pengendalian penyakit yang dapat mengancam populasi hewan liar. Mereka melakukan penelitian, monitoring, dan vaksinasi untuk mencegah penyebaran penyakit.
- Monitoring Populasi Hewan Liar:Dokter hewan membantu dalam monitoring populasi hewan liar untuk memahami kondisi kesehatan dan populasi mereka. Mereka melakukan penelitian dan pengumpulan data untuk membantu dalam upaya konservasi.
Lokasi dan Bidang Kerja Dokter Hewan
Lokasi | Bidang Kerja | Deskripsi Singkat |
---|---|---|
Jawa Barat | Klinik Hewan | Menangani hewan peliharaan seperti anjing, kucing, kelinci, dan burung. |
Jawa Timur | Rumah Sakit Hewan | Menangani kasus kompleks seperti penyakit serius, operasi besar, dan perawatan intensif. |
Sumatera Utara | Peternakan | Menjaga kesehatan ternak seperti sapi, ayam, kambing, dan babi. |
Kalimantan Timur | Lembaga Penelitian | Melakukan penelitian untuk mengembangkan teknologi baru dalam bidang peternakan dan kesehatan hewan. |
Sulawesi Selatan | Konservasi dan Kesehatan Hewan Liar | Membantu dalam rehabilitasi hewan yang terluka, pengendalian penyakit, dan monitoring populasi hewan liar. |
Tips Mencari dan Melamar Kerja
Menjadi dokter hewan merupakan impian banyak orang, khususnya bagi yang memiliki ketertarikan dan kecintaan terhadap hewan. Pekerjaan ini bukan hanya sekadar mengobati hewan, tetapi juga memerlukan dedikasi tinggi dan pengetahuan yang luas. Bagi kamu yang ingin berkarier sebagai dokter hewan, berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan untuk mencari dan melamar pekerjaan:
Mencari Lowongan Kerja Dokter Hewan
Mencari lowongan kerja dokter hewan di Indonesia bisa dilakukan melalui beberapa cara. Berikut beberapa platform dan sumber yang bisa kamu manfaatkan:
- Website lowongan kerja: Beberapa website lowongan kerja ternama di Indonesia seperti Jobstreet, Indeed, dan LinkedIn, seringkali menampilkan lowongan kerja dokter hewan.
- Website resmi rumah sakit hewan: Rumah sakit hewan atau klinik hewan umumnya memiliki website resmi yang menampilkan informasi lowongan kerja.
- Media sosial: Beberapa rumah sakit hewan atau klinik hewan juga aktif di media sosial seperti Instagram dan Facebook. Kamu bisa memantau akun-akun tersebut untuk mengetahui informasi lowongan kerja terbaru.
- Jaringan profesional: Manfaatkan jaringan profesional yang kamu miliki. Berbicaralah dengan teman, keluarga, atau alumni perguruan tinggi yang sudah bekerja sebagai dokter hewan. Mereka mungkin memiliki informasi tentang lowongan kerja yang belum dipublikasikan.
Membuat Surat Lamaran dan CV yang Efektif
Surat lamaran dan CV merupakan dokumen penting yang akan menjadi pertimbangan pertama bagi perusahaan dalam memilih calon karyawan. Berikut tips untuk membuat surat lamaran dan CV yang efektif:
- Sesuaikan dengan persyaratan: Perhatikan dengan seksama persyaratan yang tercantum dalam lowongan kerja. Pastikan surat lamaran dan CV kamu memenuhi semua persyaratan yang diminta.
- Tulis dengan jelas dan ringkas: Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan hindari kalimat yang bertele-tele. Tuliskan poin-poin penting yang ingin kamu sampaikan secara ringkas dan padat.
- Tunjukkan keahlian dan pengalaman: Sorotlah keahlian dan pengalaman yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Berikan contoh konkret yang menunjukkan kemampuan kamu dalam bidang tersebut.
- Tambahkan portofolio: Jika kamu memiliki portofolio atau karya yang bisa menunjukkan kemampuan kamu, jangan ragu untuk menyertakannya.
- Periksa kesalahan: Sebelum mengirim surat lamaran dan CV, pastikan kamu sudah memeriksa kesalahan penulisan dan tata bahasa.
Mempersiapkan Diri untuk Interview
Interview merupakan tahapan penting dalam proses rekrutmen. Berikut tips untuk mempersiapkan diri menghadapi interview:
- Pelajari tentang perusahaan: Sebelum interview, luangkan waktu untuk mempelajari tentang perusahaan yang kamu lamar. Pahami visi, misi, dan budaya perusahaan.
- Latih diri menjawab pertanyaan interview: Siapkan jawaban untuk pertanyaan interview yang umum diajukan, seperti pertanyaan tentang motivasi, pengalaman, dan rencana masa depan.
- Berpakaian rapi dan sopan: Berpakaian rapi dan sopan menunjukkan bahwa kamu serius dalam melamar pekerjaan.
- Bersikaplah positif dan percaya diri: Tunjukkan sikap positif dan percaya diri selama interview. Bersikaplah ramah dan sopan kepada pewawancara.
- Ajukan pertanyaan: Jangan ragu untuk mengajukan pertanyaan kepada pewawancara. Ini menunjukkan bahwa kamu tertarik dengan posisi yang kamu lamar.
Website dan Platform Lowongan Kerja Dokter Hewan
Berikut beberapa website dan platform yang menyediakan informasi lowongan kerja dokter hewan di Indonesia:
- Jobstreet: Website lowongan kerja ternama yang sering menampilkan lowongan kerja dokter hewan.
- Indeed: Platform pencarian kerja yang menyediakan informasi lowongan kerja dari berbagai sumber, termasuk lowongan kerja dokter hewan.
- LinkedIn: Platform profesional yang bisa kamu gunakan untuk mencari lowongan kerja dan membangun jaringan profesional.
- Kalibrr: Platform rekrutmen yang fokus pada profesi profesional, termasuk dokter hewan.
- Glints: Platform pencarian kerja yang menyediakan informasi lowongan kerja dari berbagai perusahaan, termasuk perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan hewan.
Prospek Karir dan Pengembangan Profesi: Lowongan Kerja Dokter Hewan 2024
Menjadi dokter hewan bukan hanya tentang mengobati hewan, tetapi juga tentang membangun karier yang penuh makna dan bermanfaat. Di Indonesia, profesi dokter hewan memiliki prospek yang menjanjikan, dengan peluang untuk berkembang dan berkontribusi dalam berbagai bidang.
Jalur Karir dan Pengembangan Profesi
Profesi dokter hewan menawarkan berbagai jalur karir yang menarik. Selain praktik klinik umum, kamu dapat memilih untuk fokus pada bidang spesialisasi tertentu, seperti:
- Kedokteran Hewan Kecil: Mengkhususkan diri dalam perawatan hewan peliharaan seperti kucing, anjing, dan hewan eksotik.
- Kedokteran Hewan Besar: Berfokus pada kesehatan dan kesejahteraan hewan ternak seperti sapi, kambing, dan kuda.
- Kedokteran Hewan Liar: Menangani kesehatan dan konservasi satwa liar di habitat alami mereka.
- Kedokteran Hewan Akuatik: Mengkhususkan diri dalam kesehatan ikan, mamalia laut, dan hewan air lainnya.
- Kedokteran Hewan Veteriner: Mengkhususkan diri dalam penyakit dan kesehatan hewan yang berhubungan dengan manusia.
Selain praktik klinis, dokter hewan juga dapat berkarier di bidang:
- Penelitian: Mengembangkan pengetahuan dan teknologi baru di bidang kedokteran hewan.
- Pendidikan: Mengajar dan membimbing calon dokter hewan di universitas atau lembaga pendidikan lainnya.
- Pemerintah: Bekerja di instansi pemerintah seperti Kementerian Pertanian, Balai Karantina Hewan, dan Dinas Peternakan.
- Industri: Bekerja di perusahaan farmasi, pakan ternak, dan industri terkait hewan lainnya.
Pendidikan dan Pelatihan
Untuk meningkatkan kompetensi dan membuka peluang karir yang lebih luas, dokter hewan dapat mengikuti berbagai program pendidikan dan pelatihan:
- Spesialisasi: Memilih fokus pada bidang tertentu, seperti kedokteran hewan kecil, hewan besar, atau kedokteran hewan liar. Program spesialisasi biasanya membutuhkan waktu tambahan setelah menyelesaikan pendidikan dokter hewan.
- Magang: Memperoleh pengalaman praktis di berbagai bidang kedokteran hewan, seperti klinik hewan, rumah sakit hewan, atau lembaga penelitian.
- Sertifikasi: Mendapatkan sertifikasi khusus dalam bidang tertentu, seperti penanganan hewan eksotik, akupunktur hewan, atau terapi laser hewan.
- Pelatihan Profesional: Mengikuti seminar, workshop, dan konferensi untuk memperbarui pengetahuan dan keterampilan di bidang kedokteran hewan.
Kisah Sukses Dokter Hewan di Indonesia
Banyak dokter hewan di Indonesia yang telah meraih kesuksesan dan berkontribusi signifikan dalam bidang kedokteran hewan. Misalnya, Dr. [Nama Dokter Hewan], seorang dokter hewan yang mengkhususkan diri dalam kedokteran hewan liar, telah mendedikasikan dirinya untuk konservasi satwa liar di Indonesia.
Beliau telah terlibat dalam berbagai proyek penelitian dan rehabilitasi satwa liar, termasuk penyelamatan dan perawatan orangutan di Kalimantan. Kisah sukses seperti ini menginspirasi calon dokter hewan untuk berkontribusi dalam bidang yang mereka cintai.
Ilustrasi Jalur Karir dan Pengembangan Profesi Dokter Hewan
Ilustrasi jalur karir dan pengembangan profesi dokter hewan dapat digambarkan sebagai pohon yang memiliki akar, batang, dan cabang. Akar mewakili dasar pendidikan dokter hewan, yaitu pendidikan sarjana kedokteran hewan. Batang mewakili jalur karir yang dapat dipilih, seperti praktik klinis, penelitian, pendidikan, dan industri.
Cabang-cabang mewakili spesialisasi, sertifikasi, dan pelatihan profesional yang dapat diambil untuk meningkatkan kompetensi dan membuka peluang karir yang lebih luas. Setiap dokter hewan dapat memilih jalur karir dan pengembangan profesi yang sesuai dengan minat dan tujuan mereka.
Jawaban untuk Pertanyaan Umum
Apa saja bidang spesialisasi yang sedang banyak dicari di dunia kedokteran hewan?
Beberapa bidang spesialisasi yang banyak dicari saat ini adalah kedokteran hewan kecil (anjing, kucing), kedokteran hewan besar (sapi, kuda), kedokteran unggas, dan kedokteran hewan liar.
Bagaimana cara mempersiapkan diri untuk menghadapi interview dokter hewan?
Persiapkan diri dengan mempelajari materi dasar kedokteran hewan, contoh kasus, dan riset terkini. Latih kemampuan komunikasi dan presentasi untuk menjawab pertanyaan dengan jelas dan profesional.
Apa saja contoh website dan platform yang menyediakan informasi lowongan kerja dokter hewan?
Beberapa platform yang dapat Anda gunakan adalah Jobstreet, Indeed, LinkedIn, dan website resmi organisasi profesi kedokteran hewan seperti Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI).